Minggu, 31 Maret (Hari Paskah) Stola Putih
Tujuan : Agar warga Jemaat bersukacita dalam iman karena kita tidak menyembah Allah yang binasa Melainkan Allah yang hidup
Hari ini semua umat Tuhan merayakan hari yang besar dalam sejarah penyelamatan umat Tuhan, yakni Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus. Gereja – Umat Kristiani merayakannya dalam bentuk yang beraneka ragam yang semuanya menggambarkan sukacita karena maut telah dikalahkan. Ada yang merayakan saat subuh dengan mencari telur paskah, ada yang merayakan secara bersama (oikumenis) ada yang merayakan dengan mengaitkannya sebagai pesta Iman dalam sukacita Paskah.
Kebangkitan Tuhan Yesus merupakan berita yang spektakuler menjadi maha penting sekalipun menimbul- kan reaksi respon yang beragam, termasuk melalui Firman Tuhan saat ini ada dengan terkejut dan rasa takut.
Berita kebangkitan bukan datang dari siapa-siapa, tetapi jelas datang dari Allah sendiri melalui malaikat- Nya (Markus 16:6; Matius 28:5). Pemberitahuan ini sebenarnya mau mengingatkan ulang kepada mereka karena mereka sudah pasti lupa, ditengah ketakutan itu. Injil Matius dengan jelas mengatakan : “Sudah lupakah kamu apa yang dikatakann-Nya di Galilea? Bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang- orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga ? (Mat. 16 : 21, 17 : 22 – 23)”.
Di saat mereka yang mencari Yesus di kubur terkejut dan takut karena tidak menjumpai Tuhan Yesus yang bangkit dan menerima berita kebangkitan itu, ada perintah yang juga penting untuk menjadi semangat Paskah, yaitu pergilah dan katakanlah. Pernyataan: pergilah dan katakanlah adalah perintah atau amanat untuk memberitakan tentang kehidupan yang sesungguhnya, yaitu hidup yang berpengharapan dalam kasih, kebenaran, keadilan, dan damai sejahtera. Jadi Kebangkitan Tuhan Yesus adalah suatu proklamasi tentang kemenangan atas kuasa maut dan kuasa dosa; Paskah menjadi permulaan era atau zaman baru dan menentukan dalam sejarah keselamatan umat manusia. Paskah adalah proklamasi tentang kehidupan baru, hidup yang tidak takluk lagi ke bawah kuasa dosa dan maut, melainkan hidup dalam kasih karunia Tuhan. dan dalam terang kemenangan Yesus. Memberitakan Yesus yang bangkit berarti memberitakan bahwa Yesus mengenal kita dan menghendaki kita untuk menjadi kawan sekerja- Nya dalam memberitakan kehidupan yang benar dan berkelimpahan.
Berita paskah adalah proklamasi bahwa aspek dan nilai kebenaran yang diperjuangkan dengan sungguh- sungguh, cepat atau lambat pasti menang. Kekuatan dari kebenaran yang didukung dengan keadilan, dan kasih, jauh lebih kuat dari segala kekuatan dan kuasa apapun dalam dunia, termasuk kuasa dosa dan maut. Jadi berita kebangkitan menjadi jaminan yang pasti bagi kita untuk terus menerus memberitakan dan memperjuangkan kebenaran, keadilan, perdamaian, kesetiaan, kejujuran, solidaritas yang lahir dari hati nurani yang murni dan tulus. Berita Paskah mengundang dan mengajak kita untuk secara kritis dan kreatif menerima berbagai nilai, pengaruh dan perkembangan, terutama tantangan terhadap pertumbuhan kehidupan beriman kita di tengah masyarakat.
Berita paskah adalah suatu panggilan untuk memberitakan nilai dan hakekat hidup baru bagi semua orang. Memberitakan dan menyatakan kehidupan yang benar, memang tidak gampang. Sebab itu dapat berarti melawan kuasa kegelapan, kejahatan, kemunafikan, manipulasi, keserakahan, kebohongan, dusta dan berbagai bentuk kuasa yang menyebabkan banyak orang kehilangan hak hidupnya. Jadi tugas memberitakan dan memberlakukan kehidupan yang benar atau memberita- kan tentang kemenangan Yesus atas dosa dan maut, bukanlah pekerjaan ringan, sebaliknya merupakan tugas yang menuntut kerja keras, perjuangan dan pengorbanan.
Paskah adalah jaminan bahwa perjuangan dan pengorbanan dalam persekutuan dengan Yesus dan demi untuk kemuliaan bagi-Nya dan kesejahteraan bagi umat manusia, tidak akan pernah sia-sia. Perjuangan dan pengorbanan Yesus tidak sia-sia. Melalui pengorbanan dan kemenangan-Nya kita memiliki hidup yang benar dan kekal. Yesus telah memulai dan Dia mengundang kita masuk ke dalam pekerjaan membangun kehidupan yang benar bagi sesama manusia. Tetapi untuk maksud tersebut Dia mesti berjuang bahkan menyerahkan diri- Nya sebagai korban untuk penebusan dosa. Salib dan kubur yang kosong adalah simbol pelayanan dan perjuangan total untuk membela kebenaran, kejujuran dan kehidupan yang benar. Dia mengundang kita untuk menyaksikan kebangkitan itu melalui berbagai bentuk kehidupan, pekerjaan, pelayanan, keluarga, persekutuan dan sebagainya.
Kebangkitan Tuhan Yesus tidak dapat dimengerti dan dianalisa dengan akal manusia, ia hanya dapat dimengerti oleh iman. Oleh karena itu Paskah senantiasa mengingatkan kepada kita bahwa kita tidak menyembah kepada seseorang yang akan binasa, melainkan kita menyembah kepada Dia yang kekal kepada Tuhan yang hidup. Dengan demikian paskah berarti pula bahwa kita tidak perlu takut kepada maut, walaupun maut itu senantiasa mengintai kita, bahkan kadang-kadang menyerang kita secara kejam. Namun barang siapa yang memandang kepada Tuhan Yesus Kristus yang bangkit, ia akan mendapat kekuatan baru. Selamat merayakan, memaknai PASKAH yang benar sesungguhnya. AMIN
Komentar Terbaru